"With peaks of joy and valleys of heartache, life is a roller coaster ride, the rise and fall of which defines our journey. It is both scary and exciting at the same time." - Sebastian Cole

Tuesday, October 28, 2014

Let Me Kiss You



Judul: Let Me Kiss You
Penulis: Christina Juzwar
ISBN: 979-780-729-0
Penerbit: GagasMedia
Editor: Alit Trisna Palupi & Tesara Rafantika
Proofreader: Mita M. Supardi
Penata letak: Gita Ramayudha
Desain cover: Jeffri Fernando
Tebal: vi + 330 halaman
Cetakan pertama, 2014.
Cara dapat: Hadiah kuis Instagram @GagasMedia.

Blurb:
Sebuah percintaan yang rumit.Sebuah ciuman yang tak akan terlupa. Secercah harapan yang tak kunjung nyata.Seorang perempuan yang datang dengan hati luka, tetapi tak mau melepaskannya.Seorang lelaki yang kembali dengan rasa yang sama, tetapi terlalu angkuh untuk mengakuinya.Rahasia yang penuh intrik.Kebohongan yang tak akan ragu mengusik.Cinta masa lalu.Penyembuh lukamu.Mungkinkah?  
Let Me Kiss You, sebuah kisah cinta urban tentang lelaki penuh pesona yang mampu meluluhkan hatimu, tetapi kau tahu jatuh ke dalam pelukannya adalah sebuah kesalahan. Namun, ia adalah candu yang membuatmu tak mampu berpaling. Ada banyak alasan untuk menolaknya, tetapi tak mampu kau ungkapkan satu pun. 
Baca kisahnya dan temukan lelaki itu. Sebelum menutup halaman terakhir, carikan satu alasan logis untuk perempuan yang datang dengan hati luka itu, agar ia berpikir kembali apakah yang harus ia pilih; melangkah ataukah tinggal dengan segala harapan yang tak akan pernah nyata.


Ini tentang Andrina Janice yang kebetulan bertemu lagi dengan masa lalunya, Daniel. Daniel bekerja menggantikan mantan boss Drina. Wow, it's going to be awkward! Ini juga tentang Andrina Janice yang sedang mempertanyakan hatinya sendiri, haruskah dilanjutkan atau diberhentkan saja setelah ia melihat dengan mata kepalanya sendiri ketika James -- pacarnya sedang bersama seorang wanita.

Intinya, ini semua tentang Andrina Janice, si penyuka roti pisang cokelat dan pewangi stroberi keluaran PureBeauty. Tapi, desain dalam novel dan yang mendominasi cover kebanyakan tokoh cowok alias Daniel.

Kisahnya hampir sama seperti novel romance kebanyakan, awal ketemu - canggung, masih marah-marahan - mulai ada sesuatu yang bikin dekat - akhirnya dekat beneran, tapi ya, ada deh yang ganggu gitu - ya sudah. Jadi saya gak punya banyak komentar selain menikmatinya. Novelnya dibagi jadi 26 sub-bab, lumayan lah kerasa singkat setiap babnya, jadi gak bikin capek.

Heroine-nya juga manusiawi, dibuat cantik tapi agak plin-plan dan gampang goyah, juga suka gigitin ujung rambutnya. Saya gak kebayang aja cewek kantoran cantik, tapi suka gigitin ujung rambut, rasanya agak kekanak-kanakan dan kurang cocok. Tapi ya itu, mungkin mau dibuat manusiawi. Dan mungkin udah kebiasaan, setiap heroine pasti punya teman curhat. Di sini namanya Ina. Dia dihadirkan khusus buat curhat dan bercanda-canda ringan gitu deh.

Untuk hero-nya, Daniel. Menurut saya, harusnya masa lalunya bisa lebih dikuak lagi, penyebab kenapa dia dingin sih saya udah nangkep ya, cuma ya, kerasanya kurang. Juga, saya merasa kok serba tiba-tiba dan aneh, dia ke banyak orang dingin tapi ke si artis itu bisa hangat banget.

"Bos gue dari kemarin suntuk. Udah jutek, suntuk juga. Paket lengkap yang bikin gue mau kabur dari kantor. Setiap gue nyebut nama lo, dia kayak bete gitu deh." (halaman 162)

Oh iya, si artis. Namanya Ayu, penyanyi. Katanya sih cantik, tapi saya kurang bisa bayangin cantiknya gimana (atau sayanya aja yang males kali ya?). Saya kira dia bakal jadi antagonis, ternyata nanggung karakternya. Juga, si pacarnya Drina, James. Kalau yang ini emang saya males bayangin sosoknya, gak tahu kenapa.

Typo di novelnya, gak terlalu ganggu sih, cuma lumayan. Kayak lupa tanda petik, huruf kapital setelah koma padahal bukan nama orang,  atau yang kurang konsisten. Misalnya, ada yang ditulis "di sini" ada yang "disini". Untuk bahasa, saya kadang baca dipercakapan bahasanya terlalu baku, jadi agak aneh dan kurang santai. Lalu, di narasi malah terasa ada yang agak kurang baku, atau awalnya baku tapi akhirnya jadi nyerimpet gak baku.

Masuk bab-bab akhir, kok rasanya masalahnya dibuat-buat dan kurang pelik tapi Drina nanggepinnya berlebihan banget. Saya suka gemes kalau nemu yang kayak gini, kenapa sih gak mau coba dengerin? Kenapa sukanya menyimpulkan sendiri aja? Hgggh!

Setangkapnya saya baca novel ini, garis besarnya tentang dua orang CLBK dan kesempatan kedua. Nah, dari sekian banyak judul yang bisa dipilih, kenapa akhirnya dipilih "Let Me Kiss You" ya? Penasaran aja, karena adegan erotiknya ternyata sebanyak yang prediksikan setelah lihat judul dan cover-nya. Well, at least, novel ini asik dibaca menurut saya. 


2,79 of 5 stars.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...